NAMA :
REFASTY ADHIATIE HASNA
NPM :
17213356
KELAS : 3EA30
TUGAS BAHASA INDONESIA
SOAL
1.
Membedakan proposal ilmiah dengan resmi tidak ilmiah
(dari kandungan isinya dan proses pembuatannya)
Jawab :
A.
PENGERTIAN
PROPOSAL
Proposal merupakan usulan rencana
kegiatan. Maka proposal dapat diartikan sebagai suatu bentuk pengajuan
atau permohonan, penawaran baik berupa ide, gagasan, pemikiran, maupun rencana
kepada pihak lain untuk mendapatkan dukungan ijin, persetujuan, dana, dan lain
sebagainya (Hariwijaya:12-13).
B. JENIS-JENIS PROPOSAL
Secara umum proposal dibedakan
menjadi 4 jenis yaitu:
1.
Proposal
Bisnis - proposal ini berkaitan dengan dunia usaha baik itu perseorangan maupun
kelompok dan contoh dari proposal ini misalnya proposal pendirian usaha,
proposal dalam bentuk kerjasama antar perusahaan.
2.
Proposal
Proyek - pada umumnya proposal proyek ini mengacu pada dunia kerja yang
berisikan serangkaian rencana bisnis atau komersil misalnya proposal proyek pembangunan.
3.
Proposal
Penelitian - Jenis proposal ini lebih sering digunakan di bidang akademisi
misalnya penelitian untuk pembuatan skripsi, tesis dan lainnya isi dari
proposal ini adalah pengajuan kegiatan penelitan.
4.
Proposal Kegiatan - yaitu pengajuan rencana
sebuah kegiatan bak itu bersifat individu maupun kelompok misalnya proposal
kegiatan pentas seni budaya.
Berdasarkan bentuknya proposal terbagi menjadi 3 jenis yaitu:
Berdasarkan bentuknya proposal terbagi menjadi 3 jenis yaitu:
1.
Proposal
bentuk formal - Proposal berbentuk formal terdiri atas tiga bagian utama, yaitu
bagian pendahuluan, isi proposal, dan bagian pelengkap penutup. Bagian
pendahuluan terdiri atas: sampul dan halaman judul, surat pengantar (kata
pengantar), ikhtisar, daftar isi, dan pengesahan permohonan. Bagian isi
proposal terdiri atas: latar belakang, pembatasan masalah, tujuan ruang lingkup,
pemikiran dasar (anggapan dasar), metodologi, fasilitas, personalia (susunan
panitia), keuntungan dan kerugian, waktu, dan biaya. Sedangkan bagian pelengkap
penutup berisi daftar pustaka, lampiran, tabel, dan sebagainya.
2.
Proposal
bentuk non formal - proposal non formal ini tidak selengkap proposal formal dan
biasanya disampaikan dalam bentuk memorandum atau surat. proposal non formal
harus selalu mengandung hal-hal berikut yaitu, masalah, saran, pemecahan, dan
permohonan.
3.
Proposal
semi formal - jenis proposal ini hampir sama dengan proposal non formal karena
tidak selengkap jenis proposal formal.
C. SISTEMATIKA PENULISAN PROPOSAL
1. Pendahuluan
·
Berisi tentang hal-hal dan kondisi umum yang melatarbelakangi
dilaksanakan kegiatan tersebut.
·
Hubungan kegiatan tersebut dalam kehidupan sehari-hari(nyata)
·
Point-point pembahasan pada pendahuluan ini, mengacu pada
komponen S-W-O-T yang telah dibahas sebelumnya.
2. Dasar Pemikiran
·
Berisi tentang dasar yang digunakan dalam pelaksanaan,
misalnya: Tri Darma Perguruan Tinggi, program kerja pengurus dan lainlain
·
Jika kegiatan tersebut bukan dari organisasi, maka didasarkan
secara umum, misalnya : Peraturan Pemerintah No sekian
3. Tujuan
·
Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan tersebut ( umum dan
khusus)
·
Tentukan juga keluaran ( output ) yang dikehendaki seperti
apa
4. Tema
Tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut
Tema yang diangkat dalam kegiatan tersebut
5. Jenis Kegiatan
·
Diperlukan untuk menjelaskan rangkaian kegiatan yang akan
dilaksanakan jika kegiatannya lebih dari satu,
·
Menjelaskan bentuk dari kegiatan tersebut. Misal: berupa
Seminar, Pelatihan, penyampain materi secara lisan, Tanya jawab dan simulasi
dll.
6. Target
Berisi uraian yang
lebih terperinci dari Tujuan (Point 3) terutama mengenai ukuran-ukuran yang
digunakan sebagai penilaian tercapai atau tidaknya tujuan.
7. Sasaran/Peserta
Menjelaskan tentang
objek atau siapa yang akan mengikuti kegiatan tersebut ( atau lebih kenal
dengan peserta)
8. Waktu dan Tempat
Pelaksanaan
Tentukan dimana,
hari, tanggal, bulan, tahun serta pukul berapa akan dilaksanakan kegiatan
tersebut.
9. Anggaran Dana
Dalam anggaran
disini, hanya disebutkan jumlah total pemasukan dan pengeluaran yang
diperkirakan oleh panitia, sedangkan rinciannya dibuat dalam lampiran
tersendiri
10. Susunan Panitia
Dalam halaman atau
bagaian susuna panitia, biasanya hanya ditulis posisi yang pentingpenting saja, seperti Pelindung
Kegiatan, Ketua panitia, Streering Commite dll, sedangkan kepanitian lengkap dicantumkan
dalam lampiran.
11. Jadwal Kegiatan
11. Jadwal Kegiatan
·
Dibuat sesuai dengan perencanaan dalam kalender Kegiatan yang
telah disusun sebelumnya
·
Atau bisa juga ditulis terlampir, jika jadwalnya banyak.
12. Penutup
·
Berisi tentang harapan yang ingin dicapai dan mohon dukungan
bagi Semua pihak.
·
Ditutup dengan lembar pengesahan proposal
·
Terakhir, diikuti dengan lampiran
2.
Membuat
proposal resmi tidak ilmiah (pokok bahasan bebas) bisa dibuat secara kelompok
dengan max. 3 orang perkelompok
Jawab
:
Nama
Kelompok :
Ø Muhammad Agung Anggoro (15213817)
Ø Refasty Adhiatie Hasna (17213356)
3EA30
PROPOSAL KEGIATAN
HALAL BIHALAL
I. Latar
Belakang
Manusia adalah mahluk sosial yang
selalu membutuhkan perhatian, teman dan kasih sayang dari sesamanya.
Setiap diri terikat dengan berbagai bentuk ikatan dan hubungan,
diantaranya hubungan emosional, sosial, ekonomi dan hubungan kemanusiaan
lainnya. Maka demi mencapai kebutuhan tersebut adalah fitrah untuk selalu
berusaha berbuat baik terhadap sesamanya. Islam sangat memahami hal
tersebut, oleh sebab itu silaturahmi harus dilaksanakan dengan
baik.Sesungguhnya silaturahmi merupakan amal shalih yang penuh berkah, dan
memberikan kepada pelakunya kebaikan di dunia dan akhirat,
menjadikannya diberkahi di manapun ia berada, Allah SWT memberikan berkah
kepadanya di setiap kondisi dan perbuatannya, baik yang segera maupun yang
tertunda.
Sama halnya dengan keluarga besar
Karang Taruna Maju Bersama, pada bulan yang suci perlu diadakannya acara Halal
Bihalal untuk menjaga tali silaturahmi. Agar menjadi fitrah kembali dan
menambah keharmonisan hubungan kemasyarakatan maka perlu diadakannya
acara ini.
Selain kegiatan halal bihalal yang
bertujuan untuk menyambung tali silaturrohim antar sesama keluarga
besar Karang taruna Maju Bersama dalam kegiatan ini juga dilaksanakan
pengumpulan dana untuk Bakti Sosial yang akan diserahkan ke Panti Asuhan
terdekat.
II. Tujuan
Dalam rangka
memeriahkan Hari Raya Idhul Fitri 1437 H, Karang Taruna Maju Bersama selaku
organisasi kepemudaan ingin mengadakan kegiatan HALAL BI HALAL yang bertujuan :
1.
Untuk
mengisi dan memeriahkan Hari Raya Idhul Fitri 1437 H.
2.
Agar
terbina kerjasama antar sesama rekan-rekan muda-mudi Karang Taruna Maju
Bersama.
3.
Menjalin
kerukunan dan menumbuhkan rasa kebersamaan antar warga masyarakat disekitar
Karang Taruna Maju Bersama berada.
III.
Kegiatan
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSNAAN
Acara halal bihalal ini, akan kami
laksanakan pada :
Hari/Tanggal : Rabu, 20 Juli 2016
Waktu
: 09.00 s/d
selesai
Tempat
: Masjid An-Nur Bekasi Timur
SUSUNAN
ACARA
Terlampir.
SUSUNAN
PANITIA
Terlampir.
IV.
ANGGARAN
Terlampir.
V. PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat.
Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi Bapak/Ibu. Semoga acara ini dapat
terlaksana sebagaimana yang kita harapkan.
Atas perhatian dan kerjasama
Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Ketua Pelaksana
________________________
|
Bekasi, 15 Juli 2016
Sekertaris
____________________
|
|
Mengetahui,
Ketua RT
____________
|
Contoh Anggaran Proposal Kegiatan
Lap 1. ESTIMASI ANGGARAN
A. Pemasukan
1.
Kas RT :
Rp. 1.400.000
2.
Kas Karang Taruna :
Rp. 100.000
3.
Iuran Warga @Rp. 5.000 x 150 : Rp. 750.000
4.
Ketua RT :
Rp. 500.000
Jumlah :
Rp. 2.750.000
B. Pengeluaran
1.
Sound System :
Rp. 500.000
2.
Konsumsi @Rp. 3.000 x 400 peserta : Rp. 1.200.000
3.
Dekorasi +
panggung :
Rp. 50.000
4.
Campursari :
Rp. 500.000
5.
Pentas Seni :
Rp. 300.000
6.
Transport :
Rp. 100.000
7.
Tak Terduga :
Rp. 100.000
Jumlah :
Rp. 2.750.000
Tidak ada komentar:
Posting Komentar